Apabila kaum Adam memujimu, merayumu dan mengatakan bahwa kamulah yang paling ia cintai untuk selamanya, janganlah kamu bahagia, termakan dan terbuai oleh perkataan-perkataan yang membuat hati kamu meleleh akan gombalaannya, berfikirlah sejenak, merenungkan perkataan-perkataan yang terlontar dari kekasihmu lalu buka hati nuranimu, jika kamulah yang hanya ia cintai, berarti ia tidak mencintai Allah SWT dan Rosulullah SAW. Berfikirlah Ukhti!!!Berfikirlah!!! Jangan engkau merusak harga dirimu karena terbuai oleh perkataan-perkataan yang keluar dari mulut manis kaum Adam, karena sesungguhnya laki-laki yang terbaik dan paling baik untukmu adalah laki-laki yang akan menjaga, dan membawamu ke jalan lurus hingga cintamu bertemu di Syurganya Allah SWT, mendapatkan cinta Al-mahabah. Jika kamu melanggar aturan Allah SWT, bukan hanyya di akhirat kamu mendapatkan siksaan, melainkan seluruh dunia akan membencimu.

Allahu Akbar....Allahu Akbar........Allahu Akbar!!!

Assalaamualaikum Wr. Wb

            Menjadi kaum Hawa yang dicintai dan disayangi oleh kaum Adam itu sederhana, tidak perlu mengumbar-ngumbar aurat, tidak perlu merendahkan harga diri, apalagi menjual diri, itu sama sekali tidak ada dalam pandangan ajaran Islam. Menjadi kaum Hawa yang dicintai dan disayangi kaum Adam itu, cukup menjadi Mar'atus Sholihah (perempuan solehah) dan mulia dihadapan Allah SWT. Karena didalam Al-Qur'an telah dicantumkan janji Allah SWT dalam Q.S An-Nur ayat 26 bahwa Allah SWT akan memberikan laki-laki yang baik untuk perempuan yang baik dan sebaliknya Allah SWT akan memberikan laki-laki yang keji untuk perempuan yang keji.

           Mudah-mudahan bermanfaat ukhti, jadi kalau ada diantara ukhti-ukhti yang belum mempunyai kekasih atau ikhwan pujaan hatinya, jangan sedih ya kalau dalam bahasa Arab nya La Tahzan, karena Allah SWT telah menjanjikannya didalam Al-Qur'an.

:-)      :-)      :-)

Assalaamualaikum Wr. Wb